Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika (DTNTF) FT UGM menyelenggarakan workshop dan kuliah umum [...]
Kuliah Tamu
Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika (DTNTF) Fakultas Teknik UGM akan mengadakan kuliah umum [...]
Pada kesempatan tersebut, Prof. Anhar memaparkan penelitian terbaru beliau tentang pemanfaatan Accelerator Driven System (ADS) dalam pengelolaan limbah bahan bakar nuklir. Sekitar 90 mahasiswa Teknik Nuklir yang hadir saat itu mendapatkan pencerahan dari beliau tentang perkembangan ADS di dunia. ADS yang telah lama diteliti tersebut, saat ini sedang dipelajari kemampuannya dalam menyelesaikan permasalahan limbah radioaktif yang berasal dari bahan bakar nuklir.
Prof. Anhar bahwa penelitian tentang ADS ini dapat terlaksana, karena sudah ada beberapa penelitian tentang ADS di Indonesia, meskipun sifatnya belum terintegrasi, salah satunya adalah untuk produksi radioisotope (SAMOP). Beberapa fasilitas di BRIN juga dapat digunakan untuk mendukung penelitian ini. Meskipun demikian perlu adanya program yang kuat untuk menggabungkan para peneliti di BRIN dan kerjasama dengan pihak lain, termasuk UGM, agar pemanfaatan ADS untuk pengelolaan limbah bahan bakar nuklir ini dapat terlaksana.
Prof. Anhar menambahkan bahwa ada beberapa tahapan yang harus dilalui, yaitu tahapan validasi masing-masing komponen, validasi rangkaian beberapa komponen dan demo plant. Saat ini beliau sedang memulai tahapan pertama dan membuka kesempatan kepada para mahasiswa untuk terlibat di dalamnya. Keterlibatan mahasiswa dapat dalam bentuk Kerja Praktek maupun Tugas Akhir. Mahasiswa yang tertarik diminta untuk mendaftarkan diri melalui dosen pengampu matakuliah Pengelolaan dan Pengolahan Limbah Radioaktif (Bapak Susetyo Hario Putero). Antusisme mahasiswa terkait tawaran ini tampak dengan adanya banyak pertanyaan dari mereka.
Virtual Exhibition dalam E-Days 2022
Virtual Exhibition merupakan ruang virtual yang didesain menyerupai pameran dimana berisi produk-produk wirausaha mahasiswa UGM dalam bentuk poster digital dan video promosi. Acara ini berlangsung dari tanggal 12 hingga 14 Maret 2022. Virtual Exhibition ini dibuat untuk mempromosikan wirausaha mahasiswa serta sebagai bentuk pemanfaatan teknologi layaknya metaverse yang tengah booming saat ini. Desain ini dibuat sedemikian rupa layaknya pameran sungguhan dengan adanya stand-stand yang berisikan produk wirausaha, registrasi pengunjung, food court, dsb. Penggunaan teknologi ini bukannya tanpa alasan, mengingat banyaknya usaha-usaha yang tidak tumbuh akibat kurangnya pemanfaatan teknologi secara optimal pada masa pandemi. Adanya Virtual Exhibition ini diharap mampu membangkitkan serta menumbuhkan wirausaha-wirausaha UGM.
E-Days juga menyelenggarakan webinar dengan tema “Optimalisasi Diri dengan Berwirausaha Dikala Pandemi”. Acara ini berlangsung pada tanggal 13 Maret 2022. Pada sesi pembicara pertama, dilakukan sesi sharing oleh Meta Fisika Hapsari, S.T. Beliau merupakan alumni Teknik Fisika 2005 yang berkarir dalam bidang wirausaha sebagai Managing Director dari PT Metateknika Kreasi Jaya. Beliau menyampaikan materi How to Start Your Business. Menurutnya, cara untuk memulai bisnis dikala pandemi adalah dengan berpikir kreatif dan inovatif, branding, memanfaatkan teknologi, percaya proses, relasi dan kerjasama, evaluasi, hargai proses dengan setiap keberhasilan, sugesti berhasil, be a nice person, dan berdoa.
Dokumentasi pelaksanaan E-Days 2022
Pada sesi pembicara kedua, diisi oleh Dyo Fathu Rahman, S.M selaku Chief Marketing Officer dari Harisenin.com. Beliau menjelaskan cara mempertahankan bisnis dengan digital marketing. Beliau memaparkan beberapa aspek berkembangnya bisnis pada digital marketing adalah dengan pemanfaatan social media marketing, digital ads, Email marketing, website marketing, leads acquisition, dll. Menurutnya, strategi dalam digital marketing yang paling utama adalah understand your market first. Tidak hanya target pasar eksternal (audience, customer, potential buyer, dll) tetapi juga internal market (employee, system company structure, dll).
Ketua pelaksana Entrepreneurship Days 2022, Taufiq Abdillah, berharap dengan diadakannya acara ini dapat meningkatkan dan menumbuhkan wirausaha mahasiswa walaupun tengah menghadapi situasi pandemi. Harapannya mahasiswa tidak hanya paham ilmu tentang berwirausaha saja, melainkan dapat menerapkannya juga.
[views]
Kami dari Kantor Urusan Internasional UGM ingin menginformasikan penyelenggaraan acara yang bertajuk “Pre-Event 1 OEX 2022”. Dalam kegiatan ini, kami akan memberikan informasi seputar tips dan trik persiapan untuk studi keluar negeri. Mulai dari persiapan sertifikat bahasa (TOEFL/IELTS/lainnya), pembuatan motivation letter, hingga tips agar pemrosesan visa berjalan dengan lancar.
Acara ini diperuntukkan kepada seluruh Sivitas Universitas Gadjah Mada, baik mahasiswa, dosen, tekndik, maupun alumni. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal : Sabtu/ 15 Januari 2022
Pukul : 13.30-16.45 WIB
Pendaftaran : https://bit.ly/RegistPre-Event1
Platform : Zoom (akan diberikan setelah melakukan pendaftaran)
Bila tertarik, segera daftarkan diri anda lewat tautan berikut https://bit.ly/RegistPre-Event1 . Untuk informasi lebih lanjut bisa segera kunjungi instagram @oex_ugm.
Kami tunggu keikutsertaan Bapak/Ibu/Saudara dalam kegiatan ini. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Selam sehat,
KUI UGM
Dalam acara yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 15 Agustus 2018 tersebut, kedua alumni tersebut berbagi pengalamannya meniti karir di Jepang. Dian Nandi Wardhana, ST saat ini berkarir di perusahaan ShinMaywa Industries, Ltd di OSaka Jepang. Sedangkan Dwi Joko menceritakan kisahnya menuntut ilmu di Jepang, yaitu di Tokyo Institute of Technology. Acara yang terbuka untuk umum tersebut diselenggarakan di Ruang Kelas 1 dari jam 13.00 sd 15.00 wib.
Hal ini seperti yang disampaikan oleh Prof. Saman Halgamuge, seorang Professor tamu dari Australia Indonesia Center (AIC), dalam kuliah umum bertema “Workshop and Lectures on Emphasizing Research Aspect”yang diadakan di Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, pada tanggal 14 Mei 2018 lalu. Acara ini dimoderatori oleh Ahmad Agus Setiawan, PhD yang juga sebagai peneliti kolaborator AIC dari UGM. Prof. Saman membagikan pengalaman dalam bidang riset dan akademik, sekaligus menceritakan pertemuannya dengan salah satu anak bangsa.
Dalam kesempatan tersebut Prof. Saman Halgamuge yang merupakan Professor dan Director/Head of Research School of Engineering di Australian National University menekankan pentingnya pelaksanaan penelitian dan penulisan yang baik, dan menyayangkan apabila akademisi yang dibimbingnya kesulitan dalam menyampaikan riset yang telah dilakukan.
“Perguruan tinggi merupakan salah satu wadah untuk melakukan riset sebanyak mungkin,” tambah beliau. Riset tersebut nantinya akan dibaca dan diberi masukan oleh pembacanya, berikut dengan pengembangan-pengembangan yang berjalan terus-menerus.
Mengutip perkataan beliau, bahwa tujuan dalam menulis hasil riset adalah untuk kebaikan umat manusia, sehingga sebagai penulis akademisi harapnya tidak hanya menulis secara urut dan lengkap, namun juga memikirkan kebutuhan dari sisi pembaca.
Salah satu cara untuk mengetahui apakah tulisan sudah tersampaikan dengan baik adalah lewat jumlah pensitasi. Dari sini dapat diketahui pengaruh sebuah tulisan dalam komunitas. Selain itu riset dan kepenulisan yang melibatkan peneliti dari negara lain akan sangat mempengaruhi jumlah pembaca.
Hal inilah yang membuat jumlah sitasi termasuk dalam faktor penilaian rangking universitas, selain faktor-faktor lain. Dimana ia termasuk dalam faktor penilaian tiga rangking paling terpercaya, ARWU atau Shanghai Ranking, QS Ranking, dan Times HE Ranking.
Paling penting dalam sebuah kepenulisan berbentuk jurnal adalah judul dan abstrak, mengingat bahwa kedua bagian ini adalah bagian dimana pembaca menentukan minatnya. Kesalahan yang sering dilakukan adalah kurangnya memahami objek calon pembaca, dengan memperbaiki pandangan ini tulisan akan menjadi lebih baik.
Penelitian dan usaha akademik tidak akan selalu lancar. Hal ini mensyaratkan agar peneliti selalu memperbaiki riset baik dalam kepenulisan maupun hal teknis, sehingga bermanfaat bagi masyarakat luas.
Secara detil beliau memaparkan tentang apa itu semikonduktor dan industrinya. Ir. Molas menjelaskan bahwa industri audio visual Jepang mulai mengalami penurunan dan digantikan oleh China dan Korea Selatan. Hal tersebut berimbas kepada industri semikonduktor Jepang yang hanya fokus membuat produk untuk industri audio visual Jepang saja. Akibatnya industri tersebut harus dijual ke perusahaan lain agar lebih kompetitif.
Banyak ilmu yang diajarkan di Teknik Nuklir yang dapat dimanfaatkan pada saat Ir. Moelas berkarya di industri semikonduktor, antara lain elektronika, kimia organik, polimer dan statistika. Statistika banyak digunakan dalam penjaminan kualitas dan pengendalian kualitas industri semikonduktor.
Dalam kesempatan tersebut, Ir. Molas Sewarto memberikan beberapa tips kepada mahasiswa untuk berkompetisi. Salah satu yang ditekankan adalah kemampuan berbahasa Inggris dan bahasa asing lainnya. Mahasiswa juga diminta mulai melakukan identifikasi indikator sukses dan melakukan analisis kesenjangan antara kondisi saat ini dengan kondisi yang disebut sukses tersebut. Selain itu, kesehatan jiwa dan raga juga perlu dijaga agar mampu terus berkompetisi.
Acara yang dihadiri dosen dan mahasiswa tersebut, ditutup dengan pemberian kenang-kenangan dan foto bersama.
Hari ini, officer Partnership for Nuclear Security (PNS) yang baru (Daniel Miller) bersama dengan [...]