YOGYAKARTA – Korps Mahasiswa Hubungan Internasional (Komahi) dan Keluarga Mahasiswa Teknik Fisika (KMTF), Kamis (12/9), menggelar seminar nasional yang bertajuk Energi Nuklir Indonesia: Peluang dan Tantangan. Seminar yang dihadiri sekitar 150 orang ini secara garis besar membahas peluang energi nuklir dilihat dari berbagai perspektif. Yang menjadi pemateri dalam seminar yang berlangsung di ruang sidang KPTU FT UGM itu Direktur Business Development BATAN Teknologi, Ir.Agung Usadi, Kepala Bidang Diseminasi BATAN Dr.Dhandhang Purwadi dan Dosen Program Studi Ilmu Hubungan Internasional UGM (), serta Rochdi Mohan Nazala, M.Si M.Lit. Dipandu oleh Hadza Min Fadli, kepala bidang eksternal Dewan Mahasiswa FISIPOL UGM.
Pemaparan diawali oleh Ir.Agung Usadi dengan presentasi berjudulProses Identifikasi Industri Nuklir, yang banyak berbicara mengenai posisi pasar energi nuklir. Kemudian, pembicara kedua yakni Dr.Dhandang Purwadi memberikan pemaparan dari sisi teknis melalui presentasinya yang bertajuk Peluang dan Tantangan Pembangunan PLTN di Indonesia. Presentasi ditutup oleh pemaparan dari perspektif politik internasional oleh Rochdi Mohan Nazala, M.Si, M.Lit lewat presentasi yang berjudul Nuclear Power.
Ketua panitia, Dhamar Sukma Ramadhan, mengatakan Seminar ini merupakan wujud nyata komitmen mahasiswa terhadap isu nuklir. Ia menambahkan, seminar tersebut terinspirasi dari semangat mantan Rektor UGM, Prof.Teuku Jacob, yang sangat menekankan pentingnya kajian interdisipliner. “ Seminar ini cukup istimewa karena diinisiasi langsung oleh organisasi kemahasiswaan,” katanya. (Humas UGM/Gusti Grehenson)
