Pada tanggal 22-24 Februari 2016 lalu, salah satu dosen DTNTF FT-UGM yaitu Dr. Ahmad Agus Setiawan berkesempatan menghadiri simposium bertajuk 10th SEATUC 2016 yang diadakan di Shibaura Institute of Technology, Tokyo. Beliau hadir mewakili UGM dalam acara tersebut. Selepas acara, dosen yang lebih akrab disebut pak AAS ini menyempatkan dirinya untuk bertemu dengan beberapa alumni DTNTF yang saat ini sedang lanjut studi di Tokyo Institute of Technology (Tokodai atau disebut juga Tokyo Tech).
[FOTO – Dari kiri ke kanan : Anggi, Arif, Irwan, Ahmad Agus Setiawan, Ari, dan Joko saat jalan santai bersama di Imperial Palace East Garden, Tokyo]
Mereka sepakat untuk bertemu di Imperial Palace East Garden, sebuah taman luas yang berada di sisi timur kediaman keluarga kaisar Jepang. Seakan sudah lama tidak bertemu, mereka berbincang dengan seru sambil bersantai menikmati keindahan taman istana kekaisaran ini. Tak lupa, sesekali mereka berfoto bersama di beberapa titik taman tersebut.
Menurut para alumni kita, saat ini Tokyo Tech memiliki lebih dari 120 warga Indonesia yang aktif baik sebagai mahasiswa maupun staf pengajar, dan merupakan mahasiswa asing terbanyak ke-2 di Tokyo Tech setelah Tiongkok. Didalamnya terdapat sekitar 14 orang alumni UGM, di mana 7 di antaranya adalah alumni DTNTF. Dengan kata lain, 50% dari alumni UGM yang saat ini kuliah di Tokyo Tech adalah alumni kita, lho! Tak lupa, para dosen kita juga ada yang alumni Tokyo Tech. Sebut saja Dr. Nopriadi Hermani, Dr. M. Kholid Ridwan, dan Dr. Nazrul Effendy.
Dengan jumlah yang cukup fantastis itu, tak heran jika terdapat Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) khusus untuk Tokyo Tech yang bernama PPI Tokodai. Kontribusi PPI Tokodai ini pun juga tak kalah menarik. Salah satunya adalah TICA (Tokyo Tech Indonesian Commitment Award), sebuah acara proceeding paper yang diadakan setiap tahunnya untuk menggugah semangat mahasiswa Indonesia dalam melakukan riset.
Ada beberapa fakta menarik mengenai TICA yang perlu kita ketahui :
- TICA pertama kali diadakan tahun 2010, dimana salah satu alumni DTNTF berhasil meraih golden award (Irwan Ferdiansyah).
- Dari 6 tahun acara TICA yang telah dilaksanakan hingga saat ini, dua di antaranya diketuai oleh alumni DTNTF, yaitu Arnoldus L. Dipu (2011) dan Irwan Liapto (2013).
Tak lama lagi, akan dibuka pendaftaran TICA 2016 lho! Bagi yang tertarik, bisa ditunggu kelanjutan informasinya di website mereka (ppi-tokodai.net).
Selain di Tokyo Tech, ada juga beberapa alumni DTNTF yang sedang berkiprah di negeri sakura ini, seperti Faisal Budiman (DTNTF 2006, Kyushu Institute of Technology) dan juga Rizal (DTNTF 2007, Tokyo University. Baru saja lulus beberapa bulan yang lalu)
Pesan yang bisa diambil dari para alumni kita ini adalah, jangan ragu untuk mengambil studi lanjut diluar negeri karena kesempatan begitu banyak dan terbuka lebar. Indonesia membutuhkan kita untuk mengenyam pendidikan berkualitas, agar kita bisa membangun negeri ini secara mandiri.
Berikut adalah profil singkat tentang kegiatan para alumni DTNTF yang saat ini masih aktif berada di Tokyo Tech:
Anggi Budi Kurniawan (DTNTF 2009)
Departemen : Nuclear Engineering
Tema Lab : Nuclear fusion and energy storage, magnetic-confinement device Tokamak
Fokus Penelitian : Investigation of alpha ‘banana’ particle inside magnetic-confinement nuclear fusion device using the charged particle perspective
Arif Darmawan (DTNTF 2007)
Departemen : Environmental Science and Technology
Tema Lab : Sustainable development (environment, resource, life cycle assessment, energy system, applied energy)
Fokus Penelitian : Energy system and modeling
Dwi Joko Suroso (DTNTF 2006)
Departemen : International Development Engineering
Tema Lab : Antenna and Propagation (Wireless Communication)
Fokus Penelitian : Model channel for multi antenna system of 5G at microwave frequency (11 GHz)
Irwan Liapto (DTNTF 2006)
Departemen : Nuclear Engineering
Tema Lab : Reactor Physics
Fokus Penelitian : Improvement of core design of small pebble bed reactor with accumulative fuel loading scheme
Ari Hamdani (DTNTF 2004)
Departemen : Nuclear Engineering
Tema Lab : Nuclear Safety and Instrumentations, Thermal Hydraulics Measurement
Fokus Penelitian : Fluid flow measurement and instrumentation using ultrasound waves technique
Yos Panagaman Sitompul (DTNTF 2004)
Departemen : Energy Sciences
Tema Lab : High performance computing, fluid simulation
Fokus Penelitian : Free surface flow simulation, lattice Boltzmann method
Muhammad Kunta Biddinika (DTNTF 1997)
Departemen : Environmental Science and Technology
Tema Lab : Sustainable Development (environment, resource, life cycle assessment, energy system, applied energy)
Fokus Penelitian : Public understanding of science and technology
