Pada tanggal 7 Maret 2022 yang lalu, the Women in Nuclear Security Initiative (WINSI) bekerjasama dengan Amity University-INDIA mengadakan the International Nuclear Security Education Forum Webinars. Webinar ini daiadakan dalam rangka peringatan International Women’s Day. Acara ini diikuti oleh mahasiswa, alumni muda dan akademisi dari perguruan tinggi yang memiliki pendidikan di bidang keamanan nuklir, para profesional keamanan nuklir, anggota organisasi Women in Nuclear dan individu yang tertarik dengan bidang keamanan nuklir.
Pada webinar tersebut para generasi muda difasilitasi untuk berbicara dalam satu sesi panel. Mereka berbagi pengalaman dan harapan mengenai kontribusi program pendidikan keamanan nuklir regional pada peningkatan keterwakilan perempuan di lapangan ini. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada para generasi muda untuk belajar, terhubung dan berjejaring dengan para akademisi, pemangku kepentingan, pembuat kebijakan dan LSM. WINSI juga berkeinginan agar webinar ini mendorong dunia pendidikan untuk mengembangkan dan mempromosikan lebih banyak wanita muda di bidang keamanan nuklir.
Pada webinar ini, wakil dari Teknik Nuklir UGM, Sdri. Wahyu Amalia Nurbaiti, S.T., diminta untuk menjadi pembicara dalam sesi Young Generation Perspectives Panel bersama wakil dari Amity University-India dan University of Dhaka-Bangladesh. Wahyu Amalia Nurbaiti yang baru saja wisuda pada tanggal 23 Februari 2022 yang lalu berbicara sebagai perwakilan perguruan tinggi di kawasan Asia Tenggara.
Dalam paparannya yang berjudul “Education of Nuclear Security in UGM for Woman Student”, Wahyu menjelaskan beberapa hal terkait Program Studi Teknik Nuklir UGM serta beberapa mata kuliah yang terkait dengan Keamanan Nuklir. Wahyu juga menunjukkan bahwa 75,86% mahasiswi memilih penekanan minat Fisika Medik. Dia juga memberi catatan bahwa pembelajaran implementasi Keamanan Nuklir di bidang Fisika Medik masih sangat kurang dibandingkan dengan pembelajaran di penekanan minat Teknologi Energi Nuklir.
Apa yang harus di persiapkan menuju jurusan teknik nuklir kak?
Dan mungkin ada sedikit info dari kakak, bagaimana perjalanan pada saat menempuh pelajaran di jurusan teknik nuklir…di mohon infonya kakak