Save Water For ASEAN Essay Competition (SWFA) adalah kompetisi menulis esai dengan tema utama “How to solve water scarcity issue in my country” di mana setiap pemuda dari negara ASEAN dapat berpartisipasi. Kompetisi ini bertujuan menyebarkan kesadaran dan mendorong lebih banyak keterlibatan pemuda dalam mengambil tindakan dan mengekspresikan ide-ide mereka terkait dengan masalah air kepada pemuda lain dari seluruh Asia Tenggara. Kompetisi ini bersifat individu dan tahapan dari kompetisi ini terbagi menjadi 4 tahapan yaitu tahap registrasi, tahap pengumpulan esai, tahap penjurian, dan tahap pengumuman pemenang. Pesertanya sendiri terdiri lebih dari 400 orang dari berbagai negara ASEAN.
Salah satu karya mahasiswa Teknik Fisika 2020 yakni Billie Adrian meraih juara 3 dalam kompetisi internasional ini. Karyanya berjudul “Solving the Problem of Water Scarcity by Utilizing Bioadsorbent Technology From Durian Husk Using the Low Cost Adsorption Method to Recycle Wastewater in Indonesia” dengan dosen pembimbing bapak Dr. Nur Abdillah Siddiq, S.T. Tujuan dari karya tersebut adalah menyelesaikan masalah kelangkaan air dengan memanfaatkan teknologi bioadsorben yang menggunakan limbah kulit durian untuk mendaur ulang limbah air menggunakan metode adsorbsi yang terdapat di Indonesia. Transformasi durian menjadi bioadsorben ditambah lagi dengan menggunakan salah satu metode penjernihan air (adsorpsi) dapat menghilangkan polutan-polutan yang terdapat dalam limbah air sehingga limbah air tersebut dapat didaur ulang dan digunakan kembali untuk khalayak umum. Ide tersebut diperoleh Billie melalui membaca jurnal-jurnal yang membahas tentang penjernihan air dan pilihannya tertuju pada metode adsorpsi karena metode adsorpsi merupakan metode yang paling efektif secara harga dan penggunaan serta potensi pemanfaatan limbah durian sebagai bioadsorben.
“Harapan saya untuk karya ini adalah dapat menjadi salah satu solusi yang dapat digunakan organisasi ASEAN dalam mengatasi permasalahan kelangkaan air yang terjadi di berbagai negara ASEAN. Tidak hanya itu, saya sebagai mahasiswa yang belum pernah memenangkan apa pun selama hidup saya mendorong kepada setiap sesame mahasiswa di seluruh angkatan DTNTF untuk semangat dalam menulis karena sesungguhnya setiap tulisan yang kita buat merupakan bagian dari jiwa yang kita curahkan dalam bentuk tulisan. Saya mengutip satu quotes dari film animasi favorit saya yaitu Ratatouille dimana “Not everyone can become a great artist, but a great artist can come from anywhere.” Ungkap Billie Ketika ditanya pesan dan kesannya terhadap sivitas akademika DTNTF.