Lomba esai AIRTYTION atau Airlangga Hospitality Competition merupakan kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Divisi Keilmuan HIMA D4 Manajemen Perhotelan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga. Perlombaan ini mengangkat topik mengenai industri pariwisata dan perhotelan yang bertujuan untuk memberi wadah bagi peserta untuk mengembangkan bakat dan minatnya di dunia pariwisata khususnya perhotelan. Tema besar dari kompetisi ini adalah “Being an Expert Hotelier in Society 5.0 Era”.
Subtema yang terdapat pada kompetisi ini terdiri dari makanan, teknologi tepat guna, budaya perhotelan, hygiene dan sanitasi hotel, serta pembangunan pariwisata berkelanjutan. Tahapan dari kompetisi esai ini dimulai dengan pendaftaran lalu pengiriman esai disertai dengan kartu tanda mahasiswa. Setelah itu, peserta hanya perlu menunggu pengumuman pemenang dari lomba esai. Peserta yang mengikuti perlombaan ini terdiri dari SMA/SMK lalu universitas. Pemenang terdiri dari Universitas Gadjah Mada, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, dan Universitas Udayana.
Judul karya tulis ilmiah yang mendapat juara 1 adalah “Implementasi Teknologi AMR (Autonomous Mobile Robot) Disinfeksi Berbasis Kecerdasan Buatan dalam Meningkatkan Tingkat Higienis dan Sanitasi Industri Perhotelan”. Karya tersebut merupakan hasil karya dari mahasiswa Teknik Fisika angkatan 2020 yaitu Billie Adrian. Latar belakang ide tersebut datang dari masih jarangnya pemanfaatan robot berbasis kecerdasan buatan dalam meningkatkan tingkat higienitas dan sanitasi hotel di Indonesia. Oleh karena itu, inovasi autonomous mobile robot dapat diaplikasikan secara nyata di industri perhotelan Indonesia untuk meningkatkan rasa aman dan nyaman dari tamu hotel.
Isi dari esai secara singkat adalah pemanfaatan teknologi AMR yang difungsikan sebagai robot disinfeksi dalam ruangan hotel. Ide tersebut muncul dari kurangnya pemanfaatan teknologi di sektor perhotelan yang dapat membuat rasa aman dan nyaman bagi tamu hotel. Model yang dikembangkan memiliki dua bagian yaitu bagian mobile (autonomous moving platform) dan bagian disinfeksi (disinfection module). Bagian mobile berfungsi untuk membawa AMR menuju lokasi yang telah ditentukan menggunakan sistem navigasi yang telah dirancang menggunakan sebuah perangkat lunak pada AMR. Setelah bagian mobile telah membawa tubuh robot menuju tempat yang dituju, bagian disinfeksi akan bekerja dengan menyemprotkan senyawa hidrogen peroksida pada objek yang sudah dituju menggunakan sensor. Setelah selesai, AMR akan berpatroli sesuai dengan denah lokasi hotel yang sudah ditanamkan dalam sistem navigasi AMR. Fungsi utama dari pemanfaatan ini tentunya adalah mengurangi tingkat transmisi penyebaran virus dalam hotel dimana Indonesia telah memasuki masa post-pandemic recovery dan dibutuhkan teknologi yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi tamu hotel terutama dalam bidang kesehatan.
Harapan kedepannya dari Billie Adrian adalah karya esai ini dapat dikembangkan lebih lanjut bahkan dapat diaplikasikan secara nyata di Indonesia. Sementara itu, Billie juga berpesan kepada civitas DTNTF agar terus berprestasi baik dalam bidang akademik maupun non akademik yang dapat menambah pengalaman, meningkatkan kredibilitas diri, serta membuat DTNTF dapat bersaing dengan departemen lainnya di Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada.
Daftar Pustaka
Ruan, K., Wu, Z., Chio, I., Zhang, Y., & Xu, Q. (2021). Design and development of a new autonomous disinfection robot combating covid-19 pandemic. 2021 6th IEEE International Conference on Advanced Robotics and Mechatronics (ICARM), 803–808.