Nucleon Science Paper Contest (NUSPEST) merupakan kompetisi karya tulis ilmiah tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Fisika, Universitas Negeri Malang. Kompetisi ini mengangkat tema “Energi Terbarukan dan Metode-Metode Alternatif Sebagai Upaya Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan” yang ditujukan untuk Mahasiswa Perguruan Tinggi tingkat S1/Diploma se-Indonesia. Adapun sub tema dari NUSPEST 2022 adalah energi bersih sebagai alternatif bahan bakar fosil, pemulihan ekosistem dan lingkungan alami dan alternatif cara berkehidupan, inovasi infrastruktur dan teknologi terbarukan, serta kreativitas mahasiswa dalam menyebarkan kepedulian lingkungan untuk mengubah pola pikir masyarakat Indonesia. Rangkaian acara NUSPEST diawali dengan pendaftaran dan pengumpulan abstrak pada tanggal 2 Agustus – 28 Agustus 2022. Kemudian, dilanjutkan dengan tahap pengumpulan full paper gelombang 1 pada tanggal 3 – 16 September 2022 dan pengumpulan full paper gelombang 2 pada tanggal 17 – 26 September 2022. Setelah itu, pada tanggal 7 Oktober 2022 dilakukan pengumuman final 10 besar dan pada tanggal 14 Oktober 2022 dilakukan pengumuman grand final 3 besar. Pada tahap terakhir, dilakukan presentasi 3 besar dan pengumuman juara pada tanggal 16 Oktober 2022.
Karya tulis ilmiah dari tim FTP UGM yang berjudul “Biodiesetillation-RGM: Integrasi Sistem Pendayagunaan Limbah Jeroan Ikan Patin (Pangasius sp.) Sebagai Bahan Baku dalam Pembuatan Biodiesel Guna Mengatasi Ketergantungan terhadap Bahan Bakar Fosil” mendapatkan penghargaan sebagai Juara 1. Karya tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Farah Octaviani (Teknik Fisika 2020) sebagai ketua, serta Siti Puput Nurhidayah (Teknik Nuklir 2020) dan Teddy Winata (Teknik Nuklir 2020) sebagai anggota dengan bimbingan dari Dr. Nur Abdillah Siddiq, S.T. (Dosen DTNTF). Karya tersebut berhasil meraih penghargaan Juara 1 dengan latar belakang masalah menipisnya cadangan sumber energi fosil dan peningkatan produksi ikan patin di Indonesia.
Gagasan yang diusung pada karya ini adalah produksi biodiesel berbahan baku limbah jeroan ikan patin (Pangasius sp.) sebagai solusi untuk permasalahan krisis energi fosil di Indonesia menggunakan sistem Biodiesetillation-RGM. Sistem ini beroperasi dengan metode integrasi radiasi gelombang mikro dan distilasi. Pembuatan biodiesel dari limbah jeroan ikan patin menggunakan sistem Biodiesetillation-RGM yang terdiri atas tiga proses utama, yaitu esterifikasi, transesterifikasi, dan distilasi. Pada tahap transesterifikasi, sistem memanfaatkan radiasi gelombang mikro dari oven microwave. Sistem ini terdiri dari tiga komponen utama, yaitu alat produksi biodiesel, oven microwave, dan alat distilasi. Manfaat penulisan karya ini adalah untuk memperoleh kandungan senyawa yang terdapat di dalam jeroan ikan sebagai bahan baku pembuatan biodiesel, memperoleh desain sistem, memperoleh proses pembuatan biodiesel berbahan dasar jeroan ikan patin dengan menggunakan metode integrasi radiasi gelombang mikro dan distilasi, serta memperoleh sistem Biodiesetillation-RGM yang layak secara ekonomi sehingga dapat diterapkan untuk kebutuhan industri.
Dengan pengajuan karya ini, diharapkan semakin meningkatkan kesadaran akan pemanfaatan limbah yang sering diabaikan kehadirannya, sehingga dapat mengurangi kerugian seperti pencemaran lingkungan. Farah berpesan untuk mahasiswa DTNTF UGM, “Semoga bisa menjadi motivasi dan pemacu mahasiswa DTNTF untuk berkarya. Jangan pernah ragu untuk memulai mengikuti kompetisi dan berprestasi. Ada banyak kompetisi baik tingkat nasional maupun internasional yang dapat diikui oleh mahasiswa DTNTF. Jangan pernah takut gagal karena kegagalan adalah pelajaran yang sangat berharga untuk terus mengevaluasi diri dan karya yang kita usulkan. Mari terus berkembang, manfaatkan peluang, dan berikan kontribusi untuk bangsa.”