Chemical Engineering Fair (CEF) 2023 adalah Lomba Karya Tulis Ilmiah tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia (HIMATEKA), Universitas Jambi. Lomba ini bertemakan “Peran Generasi Milenial dalam Menciptakan Inovasi IPTEK untuk Mempersiapkan Indonesia Emas 2045”, dengan 6 subtema; Ekonomi, Pendidikan, Teknologi dan Energi Terbarukan, Peternakan dan Pertanian, Sosial, Lingkungan dan Kesehatan. Lomba CEF 2023 ditujukan untuk seluruh mahasiswa S1/Diploma seluruh Indonesia. Rangkaian acar CEF 2023 diawali dengan pembukaan pendaftaran beserta pengiriman abstrak, dilanjutkan pengumpulan karya fullpaper dengan rentang waktu ketiganya 5 Januari – 11 Maret 2023. Pada 16 Maret 2023, diumumkan finalis 10 besar dan dilaksanakan presentasi di depan dewan juri pada 19 Maret 2023. Pengumuman hasil juara dilakukan pada acara Seminar Nasional CEF 2023 tanggal 13 Mei 2023.
Tim DRIVIN mendapat penghargaan Best Presentation dengan karya tulis berjudul “Pemanfaatan Energi Terbarukan pada Sistem Desalinator Terintegrasi Electrolyzer untuk Produksi Air Bersih, Garam, dan Green Hydrogen demi Mewujudkan Sektor Pariwisata Pantai Berkelanjutan (Sustainable Beach Ecotourism)”. Karya ini merupakan hasil kolaborasi Daniel Christian Valentino (Teknik Nuklir 2020) sebagai ketua, Vinka Putri Carissa (Teknik Kimia 2020), dan Ridha Aurelya Rafa (Teknik Fisika 2020) sebagai anggota, dengan bimbingan dari Bapak Ari Bimo Prakoso, S.T., Ph.D.. Karya ini berlatarbelakang dari adanya kesenjangan antara kebutuhan air bersih dan listrik terhadap pemenuhannya di Daerah Pesisir sebagai modal pengembangan pariwisata.
Gagasan yang diusung dalam karya ini adalah memenuhi kebutuhan air bersih dan listrik dengan memadukan metode desalinasi dan elektrolisis yang seluruh prosesnya dijalankan oleh energi terbarukan yang melimpah di Daerah Pesisir. Sistem ini bekerja dengan air laut yang dipisahkan menjadi air tawar dan air garam dengan metode desalinasi. Setelahnya, air garam dimasukkan pada alat electrolyzer yang akan memecah molekul air menjadi O2 dan green H2. Manfaat yang didapatkan dari gagasan karya tulis ini adalah air bersih hasil desalinasi, green hydrogen untuk membangkitkan listrik melalui fuell cell, dan byproduct berupa air garam pekat yang dapat digunakan untuk memproduksi garam. Keseluruhan prosesnya dijalankan oleh energi terbarukan, dapat memenuhi kebutuhan air bersih dan listrik, serta memberikan manfaat ekonomi tambahan dari byproduct.
“Adanya karya ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi yang potensial diwujudkan untuk mengatasi masalah air bersih dan listrik di Daerah Pesisir. Selain itu juga dapat menjadi salah satu teknologi tepat guna yang dapat memberikan edukasi ke masyarakat tentang energi terbarukan. Pesan untuk mahasiswa DTNTF UGM adalah semoga mendapat inspirasi dan motivasi, serta semangat dan pantang menyerah dalam mewujudkan impian. Yang terpenting dari semua langkah adalah proses yang akan memberikan pelajaran dan pengalaman selama ikhlas menjalani. Tiada kesuksesan tanpa kegagalan lebih dulu. Mari mengembangkan diri untuk menjadi bagian dari Indonesia Emas di masa depan”, ungkap Daniel.
