Brawijaya Essay Competition 2025, yang diselenggarakan oleh Organisasi Riset dan Karya Ilmiah Mahasiswa Universitas Brawijaya, adalah ajang lomba esai tingkat nasional yang bertujuan membekali generasi muda Indonesia dengan pola pikir inovatif demi mewujudkan peradaban gemilang menuju Indonesia Emas 2045. Mengangkat salah satu subtema Teknologi, kompetisi ini menantang mahasiswa untuk menyajikan gagasan kreatif yang dapat memberikan solusi bagi permasalahan bangsa. Kompetisi ini berlangsung dari 26 Mei hingga 7 September, melewati berbagai tahapan mulai dari pembuatan abstrak, penulisan full paper, hingga presentasi offline di Universitas Brawijaya sebagai bagian dari babak final.
Dalam kompetisi ini, sebuah karya dari tim mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih nominasi Best Presentation dan predikat Juara Umum 1. Karya tersebut berjudul “Smart Boo-Battery: Inovasi Baterai Semi-Solid-State Berbasis Selulosa dan Karbon Aktif Bambu Terintegrasi Battery Management System untuk Kendaraan Listrik Ramah Lingkungan”. Karya tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Maya Rianda Mardani (Teknik Fisika) sebagai ketua dan Maulana Istar (Teknik Nuklir), di bawah bimbingan Dr. Ir. Nur Abdillah Siddiq, S.T., IPP. Ide ini berangkat dari tantangan besar pada baterai kendaraan listrik konvensional yang memiliki jejak karbon tinggi dan limbah berbahaya.
Gagasan utama dari karya ini adalah rancangan baterai semi-solid-state yang memanfaatkan material organik dan terbarukan dari bambu, seperti selulosa untuk elektrolit semi-padat dan karbon aktif untuk anoda. Selain itu, inovasi ini mengintegrasikan Battery Management System (BMS) untuk mengendalikan parameter penting dan memperpanjang umur baterai. Gagasan ini menawarkan berbagai manfaat, termasuk penurunan jejak karbon, peningkatan keamanan karena sifat material yang tidak mudah terbakar, dan siklus hidup baterai yang lebih panjang.
Melalui inovasi ini, diharapkan Smart Boo-Battery dapat menjadi langkah awal dalam mewujudkan solusi energi bersih yang berkelanjutan dan berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal, sejalan dengan tujuan SDG 7, 8, dan 12. Kami berharap, semangat inovasi ini dapat terus membara di kalangan mahasiswa dan seluruh civitas akademika DTNTF, untuk terus berkarya dan memberikan dampak positif bagi bangsa dan dunia.
