IAEA mengundang 2 orang dosen DTNTF untuk menghadiri konferensi internasional yang mereka adakan. Konferensi yang berjudul “International Conference on the Security of Radioactive Material : The Way Forward for Prevention and Detection” dilaksanakan pada tanggal 3 – 7 Desember 2018.
Kedua dosen tersebut (Dr-Ing. Sihana dan Ir. Susetyo Hario Putero, M.Eng.) bergabung dengan delegasi Indonesia bersama dengan staf dari BATAN dan BAPETEN. Pada kesempatan tersebut, keduanya memaparkan pengalaman membangun kurikulum Teknik Nuklir berbasis 3 S (safety, security and safeguards) untuk program sarjana serta rancangan program Magister Keamanan Nuklir di UGM. Pemaparan tersebut mendapat tanggapan positif dari peserta, bahkan salah satu perguruan tinggi di Amerak Serikat tertarik untuk mengundang dosen DTNTF untuk berbicara mengenai keamanan nuklir di tempat mereka.
Keduanya juga melakukan pembicaraan dengan pihak IAEA dan beberapa perguruan tinggi di Malaysia, Amerika Serikat dll dalam rangka menjalin dan memperkuat kerjasama saat ini. Diskusi tentang kerjasama juga dilakukan dengan pihak KBRI di Wina dan wakil dari BATAN dan BAPETEN.
