Pada tanggal 26 Agustus 2024, Centre for Development of Smart and Green Building (CeDSGreeB) mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bertema “Implementasi Zero Emission Building (ZEB) dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia melalui Kolaborasi Multistakeholder” di Hotel Alana Yogyakarta Hotel & Convention Center. Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan dari pemerintah, industri, dan organisasi internasional. FGD ini bertujuan untuk mendiskusikan kebijakan dan praktik terbaik dalam pengembangan bangunan hijau dan cerdas di Indonesia, terutama dalam konteks mencapai target Zero Emission Building (ZEB).
Pada sesi pagi, pembicara utama Sentagi Sesotya Utami, Ph.D., direktur CeDSGreeB, menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Dr. Muhammad Nur Fajri Alfata dari Kementerian PUPR menjelaskan kebijakan energi dan bangunan hijau pemerintah serta tantangan yang dihadapi dalam penerapan standar efisiensi energi. Sumedi Andoro Mulyo, Ph.D., dari Bappenas menyoroti perlunya integrasi indikator ZEB dalam perencanaan pembangunan nasional dan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah.
Sesi kedua FGD yang dimoderatori oleh R. Derajad Sulistyo Widhyharto, M.Si., berfokus pada pengalaman praktis di lapangan, tantangan implementasi, dan kesenjangan antara kebijakan dan praktik. Ar. Daud Tjondrorahardja, MBA, dari Green Building Council Indonesia (GBCI) memaparkan inisiatif dan program yang sedang dijalankan GBCI, serta pentingnya insentif pemerintah dalam mendukung pembangunan gedung hijau. Sementara itu, Sudarto M. Abu Kasim, M.Pd, M.T dari Majelis Lingkungan Hidup Muhammadiyah, menekankan peran komunitas dalam mengelola gedung-gedung Muhammadiyah secara lebih ramah lingkungan.
Acara FGD ini diakhiri dengan diskusi yang konstruktif serta penandatanganan deklarasi kesepahaman antara para peserta. Diskusi ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antar sektor dalam mendukung implementasi ZEB di Indonesia, serta mendorong partisipasi lebih luas dari berbagai pemangku kepentingan untuk menciptakan pembangunan yang berkelanjutan.
Hasil FGD selengkapnya dapat dilihat di https://cedsgreeb.org/berita/fgd-1-cedsgreeb/