Pada 28 Januari 2021, Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika UGM bekerja sama dengan IMT Atlantique mengadakan webinar dengan topik Double Degree Program Nuclear Engineering. Diikuti oleh 59 partisipan yang terdiri dari dosen DTNTF, mahasiswa program studi Magister Teknik Fisika, mahasiswa program studi sarjana Teknik Fisika, mahasiswa program studi sarjana Teknik Nuklir, perwakilan IMT Atlantique, alumni double degree program, dan masyarakat umum, kegiatan webinar berlangsung dengan lancar dan peserta sangat antusias yang ditandai dengan banyaknya partisipan yang aktif bertanya.
Di awal webinar, IMT Atlantique menjelaskan mengenai program beasiswa FICEM Erasmus+. FICEM sendiri adalah akronim dari The French Indonesian Consortium of Engineering and Management. Sesuai namanya, FICEM memberikan kesempatan bagi mahasiswa master dan doktoral Indonesia yang mendalami Teknik dan Manajemen jika hendak melanjutkan studi atau melakukan mobility di Perancis selama 3 hingga 12 bulan. Untuk detail mengenai FICEM sendiri dapat dipelajari lebih lanjut di ficemweb.wixsite.com/ficem.
IMT Atlantique kemudian menjelaskan mengenai kesempatan untuk menempuh program magister MSc di bidang Teknik Nuklir yang terdiri dari 3 jalur seperti dijelaskan pada gambar berikut :
Untuk biaya perkuliahan menempuh magister di IMT Atlantique, bagi mahasiswa UGM yang juga meraih beasiswa Erasmus+ akan digratiskan biaya perkuliahannya, sedangkan yang tidak lolos beasiswa Erasmus+ akan dikenakan biaya kuliah 4.875 €/tahunnya dan masih jauh lebih murah dibandingkan International Student yang biaya kuliahnya 12.000 €/tahun.
Khusus untuk mahasiswa yang ingin melanjutkan studi magister Teknik Fisika UGM, program double degree tingkat magister dapat ditempuh di IMT Atlantique dan UGM selama 5 semester. Terdapat 2 opsi dalam program magister double degree dengan semester 5 adalah waktu pengerjaan tesis seperti ditunjukkan pada gambar berikut:
Adapun struktur program Magister Teknik Nuklir di IMT Atlantique selama 4 semester meliputi berbagai aktivitas seperti ditunjukkan gambar berikut:
Dalam webinar tersebut juga menghadirkan alumni Double Degree Program yakni Ari Saputra, yang merupakan alumni S1 Teknik Nuklir kemudian mendapatkan dua gelar tingkat master dari UGM dan juga dari IMT Atlantique. Ari bercerita mengenai pengalamannya mengikuti double degree program yang dapat diselesaikan dengan lancar dan berkesan serta bercerita tentang kegiatan-kegiatannya di industri di Perancis selama menempuh double degree program.
Bagi mahasiswa tingkat sarjana di DTNTF yang ingin mendaftar Double Degree Program tersebut, IMT Atlantique memaparkan bahwa terdapat dua tahapan seleksi. Tahapan pertama dapat dilihat pada gambar berikut:
Sementara tahapan 2 dijelaskan pada gambar berikut:
Bagi civitas DTNTF yang memiliki pertanyaan terkait program double degree UGM – IMT Atlantique dapat menanyakan di surel ne-apply@imt-atlantique.fr.