Indonesian Energy Innovation Challenge adalah lomba yang diadakan oleh Energy Investment Management BV untuk mahasiswa, profesional muda, dan startup untuk menuangkan ide tentang transisi energi. Lomba berskala internasional ini diikuti oleh berbagai mahasiswa dan startup di belahan dunia, salah satu di antaranya adalah Eco Wave Power (NASDAQ: WAVE) merupakan startup yang berasal dari Israel dan WeavAir yang merupakan startup dari Canada. Kompetisi ini memiliki dalam 2 kategori yaitu Startup Pitches dan Impact Solutions Pitches dimana terdapat 8 finalis dari kategori Startup Pithces dan 5 finalis dari kategori Impact Solutions Pithces dimana hanya diambil 2 pemenang dari tiap kategori yang selanjutnya pemenang ini mendapatkan kesempatan untuk mendapat coaching dan mengikuti Southeast Asian Innovation Challenge 2022 di Bangkok.
Judul karya yang dibawa oleh M Tanzilul Alif sebagai ketua tim dan Gilang Qhismu Adjie sebagai anggota tim yang berasal dari Teknik Fisika 2020 adalah “RuangEnergi : A Multiplatform App to Support Renewable Energy Transition in Indonesia”. Latar belakang dari RuangEnergi ini adalah kurangnya informasi dan edukasi mengenai energi terbarukan di Indonesia dan sulitnya distribusi dan transaksi jual beli produk dari energi terbarukan seperti solar panel, biodiegester, mikrohidro, dan alat-alat penunjang lainnya. Gagasan tersebut berhasil meraih 2 dalam innovation challenge tersebut.
Secara sederhana RuangEnergi memberikan sebuah platform untuk pihak swasta sebagai penjual produk EBT agar dapat memperjualbelikan produknya kepada pembeli baik itu institusi ataupun perseorangan dengan sistem B2C (Business-to-Customer). Selain sebagai e-commerce di bidang energi terbarukan, RuangEnergi menyediakan informasi dan berita mengenai energi terbarukan, forum diskusi dan tanya jawab, serta pelatihan baik itu secara teknis maupun soft skill bagi pengguna aplikasi. Dengan menjabarkan semua perhitungan ekonomi seperti CAPEX, OPEX, Revenue, NPV, IRR, Payback Period, serta Key Performance Indicator yang ditetapkan seperti CAC, CCR, LTV, MAU, MRR, RGR didukung dengan Roadmap yang detail, Competitior Analysis, Market Analysis, dan Issue Tree Problem Analysis, RuangEnergi berhasil mendapatkan Juara 2 atau Runner Up pada kompetisi berskala internasional ini.
“Harapannya, RuangEnergi dapat segera direalisasikan sebagai early growth startup dan berjalan lancar kedepannya untuk dapat mendukung transisi energi di Indonesia. Selain itu harapannya kepada pihak kampus agar terus dapat mendukung dan memberikan investasi baik itu secara material ataupun pendampingan khusus / mentoring agar platform ini dapat segera direalisasikan kedepannya.” Ungkap Tanzilul Alif.
