(Pembukaan Webinar Colony Nuclear oleh Ibu Denik Putri Perdani selaku Senior manager PT. PLN (Persero) UPDL Suralaya)
Yogyakarta, Oktober 2025 — PT PLN (Persero) Unit Pelatihan dan Pendidikan (UPDL) Suralaya bersama Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika Universitas Gadjah Mada (UGM) sukses menyelenggarakan dua rangkaian Webinar Pelatihan COLONY Nuclear Energy System: Technology, Safety, Operation, and Sustainability Level 1 dan Level 2 pada tahun 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengembangan kompetensi COLONY (Collaboration Learning and Innovation Opportunity) yang digagas PLN untuk memperkuat kemampuan sumber daya manusia dalam mendukung transisi energi menuju Net Zero Emission (NZE) 2060.
Webinar Level 1: Pondasi Dasar Pengetahuan Nuklir
Pelatihan Level 1 dilaksanakan pada 27 Mei – 10 Juni 2025, dengan enam sesi utama yang mengulas dasar-dasar energi nuklir. Peserta mendapatkan pembekalan mengenai Nuclear Fundamental, Fuel & Waste Management, Basic Nuclear Design and Operation, Nuclear 3S Systems (Safety, Security, Safeguard), Small Modular Reactor (SMR), dan Tahapan Pembangunan PLTN. Narasumber pada setiap sesi webinar merupakan tenaga ahli sekaligus dosen di Program Studi Teknik Nuklir Universitas Gadjah Mada, yaitu Dr. Ir. Alexander Agung, S.T., M.Sc., IPU., Dr. Ir. Widya Rosita, ST., MT., IPU, Dr. Ing. Ir. Sihana, IPU, Ir. Nunung Prabaningrum, M.T., Ph.D, IPU, Ir. Susetyo Hario Putero, M.Eng.,IPU., Dr. Ir.Haryono Budi Santosa, M.Sc, Ferdiansjah, S.T., M.Eng.Sc., Fitrotun Aliyah, Ph.D., Ir. Ester Wijayanti, M.T, dan Andhika Yudha Prawira, S.T., MS. Kegiatan ini diikuti oleh pegawai PLN dari berbagai unit yang tergabung dalam komunitas pembelajaran COLONY. Setiap sesi dilaksanakan secara daring melalui Zoom, disertai pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan kompetensi peserta. Materi Level 1 menekankan pemahaman konsep dasar radiasi, proteksi radiasi, siklus bahan bakar nuklir, serta pengantar teknologi PLTN. Peserta juga diperkenalkan pada konsep keselamatan dan keamanan nuklir, serta peran SMR sebagai solusi energi masa depan yang aman dan efisien.
(pemaparan oleh Dr. Ir. Alexander Agung, S.T., M.Sc., IPU.)
Webinar Level 2: Penguatan Kompetensi Lanjutan
Setelah menyelesaikan pelatihan dasar, peserta terpilih mengikuti Webinar COLONY Nuclear Level 2 yang berlangsung 5 Agustus – 10 September 2025. Tahapan ini berfokus pada pendalaman aspek teknis dan manajerial sistem tenaga nuklir, dengan sepuluh modul lanjutan meliputi Nuclear Fundamental Advanced, Operations, Maintenance & Decontamination, Safety, Security & Safeguard, SMR Design and Safety Features, Nuclear Decommissioning, hingga Tahap Pembangunan PLTN: Studi Tapak, SDM, dan Manajemen Proyek. Narasumber pada setiap sesi webinar merupakan tenaga ahli yang kompeten di bidangnya yang berasal dari UGM dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Narasumber yang berkontribusi dari Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika UGM adalah Prof. Dr. Ir. Andang Widi Harto, MT., IPU, Dr. Ir. Alexander Agung, ST., MSc., IPU, Dr.-Ing. Kusnanto, Dr.-Ing. Ir. Awang Noor Indra Wardana, S.T., M.T., M.Sc., IPM., Dr. Ing. Ir. Sihana, Ferdiansjah, S.T., M.Eng.Sc., Fitrotun Aliyah, Ph.D., Dr. Ir. Widya Rosita, ST., MT., IPU., Ir. Susetyo Hario Putero, M.Eng., IPU., Andhika Yudha Prawira, S.T., MS.dan Ir. Anung Muharini, M.T., IPM, sedangkan narasumber dari Departemen Politik dan Pemerintahan FISIPOL UGM adalah Dr. Abdul Gafar Karim. Webinar level 2 ini juga melibatkan narasumber dari BRIN yaitu Dr. Suparman, Dr. Danny Mulyana serta Dr. Sunarko.
(pemaparan materi oleh Prof. Dr. Ir. Andang Widi Harto, MT., IPU.)
Pelatihan level 2 ini menekankan pentingnya safety culture, kesiapan SDM dalam operasional PLTN, hingga aspek sosial dan komunikasi publik terkait penerimaan teknologi nuklir di masyarakat. Fasilitator dari UGM—antara lain Muhammad Rasyid Mu’tashim, Ursula Krisna Utaminingtyas, dan Nathanael Bona Benedict—memandu jalannya kegiatan dengan sistem evaluasi terukur melalui pre-test dan post-test pada setiap sesi.
(Fasilitator webinar memandu pelaksanaan pre-test)
Kedua program pelatihan ini merupakan bentuk nyata komitmen PLN dalam mengembangkan kompetensi tenaga ahli di bidang energi nuklir, sekaligus memperkuat kesiapan Indonesia menuju era energi bersih. Melalui kolaborasi dengan UGM, PLN berupaya menyiapkan SDM yang tidak hanya memahami teknologi, tetapi juga mampu mengelola aspek keselamatan, sosial, dan lingkungan dalam implementasi teknologi nuklir. Dari hasil evaluasi, seluruh peserta menunjukkan peningkatan signifikan antara nilai pre-test dan post-test di setiap modul. Mayoritas peserta dinyatakan lulus dan mampu memahami konsep teknis dan manajerial sistem nuklir secara lebih mendalam. Program ini juga mendapatkan umpan balik positif karena pendekatan pembelajaran yang interaktif, materi aplikatif, serta relevansi tinggi terhadap kebutuhan transformasi energi PLN.
Dengan terselenggaranya Webinar COLONY Nuclear Level 1 dan Level 2, PLN dan UGM berhasil menciptakan sinergi pendidikan dan industri yang berorientasi pada inovasi, keselamatan, serta keberlanjutan energi nasional. Program ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam menyiapkan SDM unggul menuju penguasaan teknologi nuklir yang aman, efisien, dan berkelanjutan demi mendukung visi Indonesia mencapai Net Zero Emission 2060.


